Ahaha, beberapa hari terakhir banyak adik adik 2013, bahkan 2014, datang pada saya untuk berdiskusi persiapan apa saja yang harus dilakukan dalam mebentuk tim KKN. Heeem... sebenarnya lumayan sulit untuk menjelaskannya dengan gamblang. Mengingat saya juga enggak terlalu membantu banyak dalam hal ini. Tapi coba saya bantu 

Untuk menjelaskannya, saya akan membagi dalam dua bagian. Bagian pertama adalah pembentukan tim pengusul hingga disetujui oleh LPPM. Bagian kedua adalah persiapan setelah disetujui hingga keberangkatan. Oiya, ini murni pengalaman tahun lalu ya, kerena bisa saja untuk tahun ini akan banyak hal yang berubah, jadi tetap pantau rules rules terbaru =).

"Saya sarankan untuk menyempatkan menghadiri sosialisasi KKN yang diadakan oleh LPPM resmi. Hal ini penting, karena biasanya akan terdapat update-update info terbaru yang mungkin berbeda tiap tahun. Dan juga sebagai media bertanya aja kalo ada yang enggak ngerti tentang KKN." Biasanya nanti bakal banyak yang ngadain kok, baik itu di tingkat Universitas, Fakultas, atau bahkan di Himpunan-himpunan.

Oke, mari kita mulai saja langsung dan kongkrit Bagian Pertama : Pembentukan tim hingga disetujui LPPM.

1. Temukan orang yang sepassion dan sevisi dengan teman-teman

Nah, ini penting nih. Mengingat teman-teman akan bekerja bersama untuk waktu yang sangat lama. Tidak hanya di tempat KKN, tapi mulai dari persiapan hingga pelaporan pasca KKN. Sangat disarankan untuk mencari teman-teman yang sanggup untuk berada di sisi teman-teman saat kalian jatuh ataupun bahagia =D (cieile..) Ini dia tim saya : #menyapaSugapa Prolog 5

2. Berapa sih anggota timnya?

Nah ini pertanyaan bagus. Jadi coba saya bantu terangkan. Lokasi KKN dibagi menjadi dua katagori K1 (Jogja-Jateng) dan K2 (diluar itu). Untuk kategori K1 Tim Pengusul terdiri dari 10 orang dahulu. Dan kategori K2 terdiri dari 20 orang terlebih dahulu. Bagusnya sih, di Tim Pengusul itu terdiri dari empat kluster yang pernah saya jelaskan di tulisan sebelumnya. Cekidot! nah, untuk bulan bulan sekarang (Oktober-November) yang penting kekumpul dulu orang-orang core penggeran Tim. Dua puluh orang (untuk K2) dan sepuluh orang (K1) ini kalau bisa terkumpul saat akan mengajukan Proposal KKN ke LPPM.

3. Hunting lokasi dan DPL

Ini paling penting niiih. Banyak lokasi KKN yang terkenal indah dan menjadi buruan banyak orang. Termasuk mungkin tim-mu! Sebut saja Raja Ampat, Bali, Lombok. Atau mungkin daerah pedalaman yang menantang =) Sebut saja Atambua, Papua, Natuna, Sangihe dan berbagai daerah perbatasan terjauh terluar dan tertinggal. Atau malah daerah nyaman yang aman dan dekat dengan rumah dan kampung. Atau juga daerah yang dekat dengan kampus, karena masih banyak kerjaan di kampus.

Apapun tempat yang teman-teman inginkan, sadarlah jika mungkin banyak orang lain yang mengincar, hehe. Jadilah berlaku hukum siapa cepat mengetag tempat, maka timnyalah yang dapat. Disinilah persaingan awal tim KKN akan dimulai. Dimana kekompakan kalian diuji

Tips dan Trik : Bagaimana cara ngetag tempat dengan sah dan legal? Saya sarankan untuk mendekat pada DPL tahun lalu yang ada di tempat tersebut. DPL (Dosen Pembimbing Lapangan). Kalau teman-teman sudah dapat DPL insyaallah dapat lokasi juga. Tapi ada juga sih teman yang sudah dapat DPL tetapi tersingkir dari pergulatan mencari tempat. Hehe. Intinya ikhtiar aja sih, dan banyak nanya ke kakak yang tahun lalu ada disana. Saya menjelaskan bagian ini agak banyak ya, haha. Karena perjuangan mencari tempat adalah tantangan pertama yang lumayan sulit buat teman-teman yang mau KKN. DPL Kami : #menyapaSugapa Prolog 7

4. Pengajuan tempat baru untuk KKN

Secara legal diatas peraturan, LPPM lebih mengutamakan untuk melanjutkan tempat KKN tahun lalu. Tujuannya agar program yang ada bisa berjalan secara berkelanjutan. Jadi segera lupakan ide untuk mengajukan tempat baru, ahaha. Tim KKN saya kebetulan berada di tempat baru sih (pertama ada KKN di tempat itu - KKN Perintis) tapi ini butuh dukungan beking beking dan lobby yang sangat kuat sih.

5. Siapkan Program yang mau dilakukan. Mulai susun Proposal

Kalau sudah dapat tempat dan anggota. Berarti sudah bisa dong mulai membayangkan apa yang akan dilakukan disana, apa permasalahan disana, dan solusi apa yang kita bawa. Dalam tahap ini disarankan teman-teman untuk banyak nanya ke DPL, kakak-kakak di tempat itu tahun lalu, Pemdanya, dan tentu saja searching di internet =D.

6. Administrasi yang baik

Jangan lupa Proposal disusun (Proposal ini berisi rencana yang akan kalian lakukan selama KKN). Selain itu ada banyak hal persyaratan administrasi yang butuh kalian lengkapi. Salah satu yang agak rumit dan sering bikin tim gagal berangkat adalah surat persetujuan dari Pemda untuk menerima KKN kalian. Jadi pastikan teman-teman punya bekingan Pemda yang bisa dimintai surat keterangan sih.

Saran aku sih, harus tangguh-tangguh untuk nanya nanya ke LPPM dan bolak balik ke sana. Semangat!

7. Presentasi program

Dalam banyak kasus berburu tempat (Point 2). Banyak yang satu tempat diperebutkan oleh dua tim atau lebih! Nah, untuk menentukan tim mana yang layak untuk KKN di tempat itu, maka LPPM akan menentukan lewat presentasi dan proposal yang kalian buat. (Makannya harus dipikirkan dengan baik dan matang) =D

8. Timeline

Biasanya pembentukan tim pengusul dimulai Bulan Oktober dan November! Kalau teman-teman merasa adem anyem aja, berarti teman-teman patut khawatir karena mereka berarti bergerak dalam sunyi (menebar kepanikan, ahaha). Setelah itu deadline dari Proposal, pendaftaran dan aplikasi dari LPPM biasnaya Februari. Nah pastikan saja segala macamnya siap dan enggak telat =D

Bergabung dengan grup FB KKN angkatan kalian akan sangat membantu untuk bertukar info kok (nanti grup itu pasti akan jadi semacam grup lowongan pekerjaan. Ahaha).

Catatan dari PPA-01
Tim KKN saya juga sudah mulai diinisiasi sejak Bulan November loh. Dan meski tergolong awal, ini agak telat siih. Karena sudah banyak Tim yang bergerak lebih cepat lagi sejak bukan Oktober!
Sejak saat itu kami mulai mencari anggota, kumpul membuat program - proposal beberapa kali dalam seminggu. Markas besar kami sih berada di Fisipol hehe, tepatnya Fisipol Selasar Barat. Melewati berbagai UAS dan Tugas, alhamdulillah Proposal dan berkas kelengkapan kami bisa sampai di LPPM juga. Hehe.